Belakangan ini, banyak perusahaan atau pebisnis menerapkan teknologi virtualisasi dalam hal pengalokasian resource hardware server. Apa sebenarnya virtualisasi itu? Virtualisasi adalah sebuah proses berbasis software atau virtual, representasi dari sesuatu, baik itu aplikasi virtual, server, ruang penyimpanan, dan koneksi. Virtualisasi memampukan Anda membagi hardware sehingga dapat digunakan beberapa sistem operasi (guest operation system). Virtualisasi merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mengurangi ongkos IT sekaligus meningkatkan efisiensi untuk segala macam bisnis.
Sebagai contoh, jika bisnis Anda memiliki server utama untuk web, aplikasi dan mail. Setiap server sudah memiliki kapasitas 30%. Akan tetapi, karena server aplikasi adalah yang penting untuk operasional, Anda harus menjaga performanya dan server ketiga yang menghostingnya. Dengan virtualisasi, Anda bisa membagi mail server menjadi satu yang unik sehingga bisa memegang tugas mandiri sehingga server aplikasi internal bisa dimigrasikan.
Hypervisor sebagai kode komputer terhubung ke perangkat keras itu. mesin virtual/virtual machine (VM). ini membuat Anda dapat memisahkan satu sistem menjadi lingkungan yang terpisah, berbeda, dan aman. Perangkat keras fisik, yang dilengkapi dengan hypervisor, disebut host, sedangkan banyak VM yang menggunakan sumber dayanya adalah tamu. Para tamu ini memperlakukan sumber daya komputasi, seperti mainframe, memori, dan penyimpanan. Sumber daya tersebut sebagai kumpulan sumber daya yang dapat dipindahkan. Operator akan mengelola virtual mainframe, memori, penyimpanan, dan sumber daya yang berbeda. Oleh karenanya tamu yang menerima sumber daya akan menyukai mereka setelah mereka membutuhkannya.
Baca juga tentang Dukung Transformasi Digital, Elitery Hadirkan Banyak Produk, Layanan dan Solusi IT Untuk Kemajuan Bisnis Anda
Tujuan Virtualisasi
Perusahaan memiliki tujuan dalam virtualisasi yaitu kinerja tingkat tinggi, ketersediaan, keandalan, ketangkasan, ataupun untuk membuat dasar keamanan dan pengelolaan yang terpadu.
Simak, tujuan virtualisasi apa saja?
-
1. Pengurangan Biaya Investasi Hardware
Virtualisasi dapat mengurangi jumlah server yang Anda jalankan.Sehingga Anda dapat menghemat biaya dan waktu dalam pengadaan sebuah server fisik dan biaya maintenance yang berkala. Satu server bisa dibagi resourcenya menjadi seolah-olah beberapa server yang bisa menjalankan tugas sendiri-sendiri.
2. Baik untuk lingkungan (eco friendly)
Dengan virtualisasi, jumlah hardware yang dibutuhkan bisa berkurang drastis, termasuk green technology.
3. Mengurangi pekerjaan administrasi
Dengan penggunaan virtualisasi, sistem administrator tidak perlu mensupport banyak mesin dan bisa fokus pada pengembangan bisnis lainnya. Oleh karena itulah virtualisasi ini banyak dimanfaat oleh provider cloud dalam mengalokasikan dan memanajemen hardware fisiknya.
4. Jarang Downtime
Beberapa virtual machine bisa dioperasikan untuk menghadapi masalah sistem operasi dan aplikasi seperti crash yang mempengaruhi produktivitas pengguna. Sehingga dengan downtime yang sedikit, Anda bebas dari rasa khawatir dan dapat fokus pada pengembangan bisnis.
5. Pemanfaatan utilitas hardware server lebih maksimal
Virtualisasi bisa membuat rasio utilitas hardware yang Anda punya menjadi lebih tinggi. Pasalnya, setiap server mensupport cukup banyak mesin virtual untuk meningkatkan utilitas, yang biasanya dari 15% menjadi 80%.
6. Mempermudah instalasi sistem
Membeli, menginstall, dan mengatur perangkat lunak untuk setiap aplikasi adalah proses yang lama dan rumit, tetapi dengan virtualization ini tidak perlu dilakukan. Virtual machine untuk virtualization dapat mulai bekerja dengan cepat, bahkan bisa diatur secara otomatis.
Cara Kerja Virtualisasi
Sebuat software yang disebut Hypervisors, membagi sumber daya fisik dari lingkungan virtual untuk hal-hal yang dibutuhkan sumber daya ini. Hypervisor mengambil sumber daya fisik dan membaginya sehingga lingkungan virtual bisa menggunakannya. Sumber daya dipartisi sesuai kebutuhan dari sumber daya fisik ke banyak lingkungan virtual. Pengguna dapat berinteraksi dan menjalankan komputasi di dalam lingkungan virtual. Mesin virtual ini berfungsi sebagai file single data. Seperti kebanyakan file digital, ini bisa dihapus dari satu komputer ke komputer lainnya, dibuka, dan dikerjakan secara bersama-sama.
Sumber daya dipartisi sesuai kebutuhan dari lingkungan fisik terhadap banyak lingkungan virtual. Pengguna berinteraksi dan menjalankan perhitungan dalam lingkungan virtual, biasanya disebut mesin tamu atau mesin virtual. Fungsi mesin virtual sebagai file data tunggal. Dan seperti file digital lainnya, itu dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain. Bila dibuka di salah satu komputer, file itu diharapkan berfungsi sama.
Baca juga tentang Perbedaan On Premise vs Cloud Computing untuk Infrastruktur IT, Simak Ulasannya!
Ketika lingkungan virtual sedang berjalan dan pengguna atau program mengeluarkan instruksi yang membutuhkan sumber daya tambahan dari lingkungan fisik, hypervisor menyampaikan permintaan ke sistem fisik dan menyimpan perubahan-perubahan. Semuanya itu terjadi pada kecepatan mendekati kecepatan asli terutama jika permintaan dikirim melalui hypervisor open source berdasarkan KVM, Mesin Virtual berbasis Kernel.
Tipe – Tipe Virtualisasi
Pada saat ini, mayoritas virtualisasi di dunia ada pada virtualisasi server. Tiga tipe utama dari virtualisasi server adalah sebagai berikut:
1. Emulasi hardware
Ini merepresentasikan lingkungan hardware komputer di software, sehingga satu komputer bisa diinstal beberapa sistem operasi.
2. Virtualisasi sistem operasi (Container)
Artinya membuat representasi mandiri dari sistem operasi yang sudah ada agar bisa membuat aplikasi di lingkungan tertentu. Setiap container akan mencerminkan versi dari sistem operasi yang sudah ada dan juga patch level.
3. Paravirtualization
Sebuah layer tipis software yang mengkoordinasikan akses dari beberapa sistem operasi yang ada di hardware.
Baca juga tentang Berikut Ini 10 Penyebab Server Website Down Tidak Bisa Diakses
Penyedia Tools Virtualisasi Populer
Sejatinya banyak penyedia atau pemain populer di virtualisasi. Anda bisa menentukan untuk memilih produk berdasarkan kebutuhan organisasi atau perusahaan Anda. Salah satunya adalah VMWare. VMware merupakan pemain terbesar dalam dunia virtualisasi. Mereka menyediakan produk virtualisasi yakni VMware Server dan ESX Server. Elitery telah bekerjasama dengan VMWare dan menggunakan VMware ini untuk menciptakan layanan VMware private cloud yang memiliki performa bagus dan efisien dalam penggunaan resource server.
Sebelum beralih ke virtualisasi, konsultasikan kebutuhan Anda dengan Elitery. Elitery telah bermitra dengan VMWare dalam kebutuhan virtualisasi atau cloud bisnis Anda. Dengan keahlian dalam teknologi virtualisasi, kami menawarkan layanan public cloud yang berkinerja tinggi, aman, dan handal. Kami juga menyediakan private cloud yaitu ELICLOUD yang dibuat khusus untuk satu organisasi atau perusahaan saja, sehingga kinerjanya bisa sangat optimal melayani Anda.
Kunjungi website kami di www.elitery.com untuk informasi lebih lengkap.
Elitery
Safeguarding, Accelerating